Senin, 26 Juli 2010

Wudhu dan manfaat kesehatan

Manfaat Wudhu

Oleh : M Mahbubi Ali

”Sungguh ummat-Ku akan diseru pada hari kiamat dalam keadaan bercahaya karena bekas wudhunya.” (HR Bukhari dan Muslim).

Selain memiliki banyak keutamaan, wudhu ternyata sangat bermanfaat terhadap kesehatan. Dr Ahmad Syauqy Ibrahim, peneliti bidang penderita penyakit dalam dan penyakit jantung di London mengatakan, ”Para Pakar sampai pada kesimpulan mencelupkan anggota tubuh ke dalam air akan mengembalikan tubuh yang lemah menjadi kuat, mengurangi kekejangan pada syaraf dan otot, menormalkan detak jantung, kecemasan, dan insomnia (susah tidur).”

Dalam buku Al-I’jaaz Al-Ilmiy fii Al-Islam wa Al-Sunnah Al-Nabawiyah dijelaskan, ilmu kontemporer menetapkan setelah melalui eksperimen panjang, ternyata orang yang selalu berwudhu mayoritas hidung mereka lebih bersih, tidak terdapat berbagai mikroba.

Rongga hidung bisa mengantarkan berbagai penyakit. Dari hidung, kuman masuk ke tenggorokan dan terjadilah berbagai radang dan penyakit. Apalagi jika sampai masuk ke dalam aliran darah. Barangkali inilah hikmah dianjurkannya istinsyaaq (memasukkan air ke dalam hidung) sebanyak tiga kali kemudian menyemburkannya setiap kali wudhu.

Ada pun berkumur-kumur dimaksudkan untuk menjaga kebersihan mulut dan kerongkongan dari peradangan dan pembusukan pada gusi. Berkumur menjaga gigi dari sisa-sisa makanan yang menempel. Sementara membasuh wajah dan kedua tangan sampai siku, serta kedua kaki memberi manfaat menghilangkan debu-debu dan berbagai bakteri. Apalagi dengan membersihkan badan dari keringat dan kotoran lainnya yang keluar melalui kulit. Dan juga, sudah terbukti secara ilmiah penyakit tidak akan menyerang kulit manusia kecuali apabila kadar kebersihan kulitnya rendah.

Dari segi rohani, wudhu menggugurkan ‘daki-daki’ yang menutupi pahala. Bersama air wudhu, dosa-dosa kita dibersihkan, sebagaimana diriwayatkan Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, ”Apabila seorang hamba muslim atau mukmin berwudhu, tatkala ia membasuh wajahnya keluarlah dari wajahnya seluruh dosa yang dilakukan matanya bersamaan dengan air itu atau dengan tetesan terakhirnya.

Apabila dia membasuh dua tangannya maka akan keluar seluruh dosa yang dilakukan tangannya bersamaan dengan air itu atau tetesan air yang terakhir. Apabila dia membasuh dua kakinya maka keluarlah seluruh dosa yang telah dilangkahkan oleh kakinya bersama air atau tetesannya yang terakhir sehingga dia selesai wudhu dalam keadaan bersih dari dosa-dosa.” (HR Muslim) Maka, berbahagialah orang-orang yang selalu menjaga wudhunya dan menjaga hatinya tetap suci.

(Sumber: Republika)




Rahasia di balik Ritual Wudhu


“Sempurnakanlah dalam berwudhu dan gosoklah sela-sela jari kalian…” hal ini diterangkan dalam hadist riwayat Imam yang empat (Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam Syafi’I, Imam Ahmad Hambal).

Menurut pandangan medis hal ini sangatlah rasional. Karena pada bagian tersebut terdapat banyak serabut saraf, arteri, vena, dan pembuluh limfe. Menggosok pada sela-sela jari sudah semestinya memperlancar aliran darah perifer (terminal) yang menjamin pasokan makanan dan oksigen.

Titik lain yang terkena basuhan air adalah siku. Selain menyentuh aspek hygiene, pada siku bagian bawah terdapat titik-titik penting dalam akupuntur. Termasuk juga ujung tungkai (lutut ke bawah) memiliki titik akupuntur yang penting.

Pada bagian telingga pun memiliki titik akupuntur. Menurut cabang spesifikasi kedokteran di China, bagian telinga bisa direpresentasikan sebagai tubuh manusia. Bentuk telinga ini serupa dengan bentuk tubuh saat meringkuk dalam rahim ibu. Kepalanya adalah bagian yang sering dipasang anting. Dalam lubang adalah rongga tubuh tempat tersimpannya organ-organ dalam. Melakukan stimulasi seperti wudhu akan berpengaruh baik terhadap fungsi organ dalam. Adapun lingkaran luar menggambarkan punggung. Pemijatannya juga seolah melakukan stimulasi daerah punggung dan ruas-ruas tulang belakang.

Lalu adakah rahasia matematis antara hubungan ritual wudhu dengan susunan tulang dan sendi? Menurut dr Sagiran jumlah ruas tulang manusia ada 354 yang sama dengan
jumlah hari dalam satu tahun hijriah. Hitungan jumlah ini didapat dari rumus, yakni anggota wudhu di kaki, di tangan, dan di muka yang dibasuh pada saat wudhu dikalikan dengan kali pembasuhan. Kalau tangan dan kaki di basuh tiga kali, kepala diusap hanya sekali. Maka ritual berwudhu seperti halnya sama saja dengan membasuh seluruh tubuh. Selain sebagai ritual bersuci, berwudhu juga mengandung unsur perawat kesehatan tubuh.

http://www.qultummedia.com/kabar_qultum/rahasia_di_balik_ritual_wudhu.html



WUDHU ITU MENYEHATKAN


Barang siapa mengingat ALLAH *(dzikrullah)ketika wudhu, niscaya disucikan oleh ALLAH tubuhnya secara keseluruhan.Dan barang siapa tiada mengingat ALLAH niscaya tiada disucikan oleh ALLAH dari tubuhnya selain yang kena air saja.
(HR.DARUQUTHNI).

Citra air amat lekat dengan kesejukan,ketenangan,kedamaian.Selain mampu membersihkan kotoran yang menyelimuti tubuh,ternyata banyak sekali mepunyai khasiat.Diantaranya, air yang menyentuh tubuh akan menghasilkan efek rileks dan nyaman sehingga orang dapat fokus dan tenang dalam beraktifitas.

Maha Suci ALLAH,demikianlah dengan berbagai manfaatnya Islsm mensyariatkan penggunaan air wudhu sebagai awal ibadahnya.Wudhu menjadi sebuah media penyiapan hamba untuk bertemu dengan ALLAH SWT.Lalu mengapa harus air wudhu? kuncinya adalah , titik akupuntur yang tersentuh oleh air , terapi Air, para ahli kesehatan menyebutnya.Bila kita mau merenung kembali , coba perhatikan pada bagian mana saja Rasul Saw mengajarkan wudhu? Jawabnya, ternyata seluruh bagian badan yang di basuh ketika berwudhu adalah anggota badan yang sangat rentan di datangi kuman.Dengan terkena airnya bagian- bagian tersebut akan membuat efek pengenduran saraf-saraf , hasilnya jelas terasa kan segarnya.
Nah agar wudhu kita bedampak kesehatan dan berpahala, marilah kita aikuti petunjuk Rasul Saw dalam berwudhu:

1.Ucapkanlah niat dan doa
agar selain menyehatkan juga mendapat berkah dan
menjadikannya sebuah ibadah
.
2.Lakukan wudhu dengan tertib,diawali dengan berkumur dn di akhiri dengan
membasuh kaki sampai mata kaki
.
3. Gunakanlah air suci juga mensucikan

4.Memenuhi sunnah wudhu, dianataranya:
a.membaca basmalah ketika akan memulai wudhu, sesuai hadist nabi,
"Semua perkara baik yang tidak diawali dengan membaca bismillah
maka perkara itu putus (tidak sempurna kebaikannya)".

Nabi juga bersabda,
"Siapa yang wudhu dengan membaca bismillah suci anggota
badannya, siapa yang tidak membaca bismillah , maka ia hanya
suci angota wudhunya saja."(HR.Daruquthni).

b.Membasuh tangan terlebih dahulu,
sebab kemungkinan ada najis atau kotoran .
Saat membasuh tangan,rasakanlah aliran air yang lembut menyentuh
syaraf-syaraf tangan.Air yang mengalir lembut dengan suhu dingin
memberikan rasa segar dan menenangkan pikiran,apalagi sat penat
dan suhu badan meninggi.

c.Berkumur tiga kaliuntuk mebersihkan mulut dan gigi.
Mulut adalah salah satu organ tubuh yang paling penting untuk
dibersihkan.Ditempat inilah segala makanan dikunyah .
Jadi jika tidak sering di bersihkan sisa-sisa makanan yang tertinggal
akan merangsang pertumbuhan kuman-kuman yang merusak
kesehatan mulut kita.
(sumber md IQRO.hkg).


http://medicalzone.org/fuldfk/viewtopic.php?t=3897

Tidak ada komentar:

Posting Komentar